Di Jawa, khususnya di Jawa Timur, nama Gangsar seperti melekat erat pada sebuah merek kacang atom. Ini karena produk kacang atom Gangsar sudah dikenal selama puluhan tahun dan menjadi jajanan favorit keluarga.

Perusahaan Gangsar Snack & Food merupakan perusahaan yang bergerak dibidang produksi dan distribusi makanan ringan yang didirikan oleh H. Sutrimo pada tahun 1981 di Ngunut Tulungagung Jawa Timur dengan meluncurkan merk Kacang Sanghai Gangsar.

Seiring pesatnya laju pertumbuhan perusahaan maka pada tahun 1985 melakukan diversifikasi produk dengan memproduksi kacang telur, bipang, dan ciput.

Keberhasilan mendistribusikan produk sendiri, dengan didukung depo dan mitra kerja sebagai distributor serta kekuatan armada yang dimiliki, maka mulai tahun 1994 perusahaan memulai mendistribusikan produk perusahaan lain yang hingga saat ini telah ada 8 industri makanan ringan telah bergabung.

Meski merambah ke sejumlah industri makanan, usaha utama yang terus dikembangkan adalah kacang. Kini dalam sehari pabrik membutuhkan kacang sejumlah 5 ton untuk membuat kacang atom dan kacang telor. Sedangkan untuk membuat kacang bangkok, dibutuhkan kacang khusus yang diimpor dari India sebanyak 5 ton per bulan.

Produksi kacang atom dalam sebulan bisa mencapai 400 ton, kacang telur 3 ton, dan kacang bangkok 5 ton.

Pasar distribusi kacang merek Gangsar dan Kancil telah mencakup Jawa, Lampung, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Kalimantan Tengah, Madura, Bali, Lombok, Sumbawa, dan Papua.

 

Bagaimana reaksi anda mengenai artikel ini ?